Jangan berhenti kerja, tapi elu ganti Nanny dan pasang CCTV aja, Mbak!
Itulah kalimat yang dihasilkan oleh tarian lincah jemariku di halaman Skype, chitchat dengan sahabatku yang mengeluhkan polah asisten rumah tangganya, yang kedapatan menyiksa dan mengurus dengan kasar putri balitanya. Mendapati anak kita dikasari apalagi disiksa oleh asisten rumah tangga adalah fakta yang teramat sangat menyakitkan, dan tindakan pertama yang harus dilakukan setelah menyelamatkan putra/putri kita adalah memberhentikan si asisten, mengirimnya pulang atau kalau perlu, melaporkannya ke kantor polisi!
Tindakan selanjutnya menurut hematku adalah, mempertimbangkan antara berhenti bekerja untuk mengurus sendiri anak-anak kita, dengan resiko kita akan kehilangan sebagian income yang selama ini membantu kehidupan rumah tangga kita, atau mengganti sang asisten rumah tangga atau mencari baby sitter [jika mampu], ditambah pemasangan sebuah CCTV sebagai kamera pengintai. Mengapa harus ada kamera pengintai segala? Karena dewasa ini, harga sebuah kamera pengintai sudah jauh lebih terjangkau dibanding pada masa CCTV baru merebak dan menjadi barang eksklusif yang hanya mampu menempel pada kantor-kantor, perusahaan, supermarket, dan rumah-rumah orang kaya.
CCTV, si Pengintai yang Semakin Diminati
Sumber gambar dari sini |
Ngomong-ngomong tentang CCTV, ada beberapa perangkat dasar yang diperlukan dalam memastikan CCTV dapat berfungsi maksimal, yaitu;
DVR : Digital Video Recording
Merupakan alat yang berfungsi sebagai 'otak' dari sistem CCTV. DVR menerima signal video dari setiap kamera CCTV, melakukan rekaman dan mengeluarkan output signal video yang dapat diteruskan ke monitor. DVR yang beredar saat ini terus berkembang dan mengalami banyak perbaikan pada sistem kompresi dan telah pula dilengkapi dengan fitur-fitur terkini. Salah satunya adalah DVR yang dilengkapi dengan teknologi IP-Based [Internet Protocol Based], yang memungkinkan kita untuk dapat memantau kamera CCTV kita di mana pun kita berada. Wow, canggih ya?
CCTV Camera:
Merupakan kamera yang diperlukan sistem CCTV dalam menerima signal video pada lokasi target area. Pada umumnya, CCTV Camera memerlukan adapter untuk mendapat aliran listrik yang sesuai.
Hard Disk
Merupakan media penyimpanan data rekaman. HD ini dipasang di dalam DVR, semakin besar kapasitas HD maka akan semakin lama dapat menyimpan rekaman.
Coaxial Cable
Berfungsi untuk menghantarkan signal video dari kamera CCTV ke DVR atau dari DVR ke monitor.
Power Cable, diperlukan apabila kabel kamera CCTV yang disertakan tidak cukup panjang untuk mencapai sumber listrik terdekat.
BNC Connector, yaitu connector yang dipasang pada kabel coaxial
Pengintai canggih yang satu ini memang memiliki banyak kelebihan diantaranya adalah berbahan aluminium alloy yang membuatnya akan awet dan tahan lama, dan tampil manis. Memiliki resolusi horizontal 700 TVL, 27 x zoom serta efective pixel : PALL: 976 [H]*582 [V] NTSC : 976 [H]*494 [V].
Berbicara tentang CCTV, Hisomu.com adalah ahlinya. Selain menyediakan product yang sesuai dengan kebutuhan consumer, Hisomu juga menyediakan customer service yang siap untuk memberikan informasi-informasi penting terkait CCTV yang kita butuhkan. Makanya sebelum semankin banyak pertanyaan yang diajukan oleh sahabatku via Skype, maka aku segera memberinya sebuah link penting menuju Hisomu.com agar dirinya bisa berkonsultasi langsung dengan para Customer Service yang ditugaskan Hisomu untuk melayani konsultasi.
Sobats juga berminat untuk menggunakan CCTV? Monggo atuh langsung merapat ke Hisomu.com yaaa. :)
Sekedar sharing tentang pentingnya CCTV,
Al, Bandung, 5 Januari 2014